Pak Kyai, apakah saya termasuk orang-orang yang dipelihara dan dijaga oleh Allah? Karena pernah akan berbuat maksiat lebih jauh lagi hal tersebut tidak terjadi baik karena tidak adanya kesempatan atau karena halangan diluar kuasa manusia, padahal obyek maksiat itu tepat didepan mata.
Sesungguhnya apakah ciri-ciri hamba yang dipelihara dan dijaga Allah tersebut?
Apakah hal tersebut benar terjadi pada saya?
Bagaimana caranya bertaubat karena saya melakukan hal tersebut? Padahal mendekati Zina saja sudah termasuk dosa. Terima kasih.
JAWABAN :
Menurut Saya Anda termasuk orang yang dijaga oleh Allah swt dari perbuatan dosa (ishmatuz zunub was salamah anil itsmi). Sebab dengan posisi kememaksiatan berada didepan mata saja, anda tetap terhindar dari berbuat dosa, dijaga dari kemaksiatan. Itu karena Allah pelihara Anda. Bersyukurlah.
Dan cara bertobat sungguh-sungguh, taubatan nashuha adalah dengan cara sebagai berikut :
1. Menghentikan perbuatan dosa itu seketika.
2. Menyesal dengan penyesalan yang mendalam.
3. Terus menerus beristighfar dan mohon ampun kepada Allah dan
4. Berjanji dan bertekad tidak akan mengulangi perbutan dosa itu. Allahu a'lam. (MM)
Sumber/Catatan : Rubrik tanya jawab ini diasuh langsung oleh KH. Mashudi Muchtar
0 Response to "Ciri Hamba Terpelihara dan Cara Bertaubat"
Post a Comment